Diberdayakan oleh Blogger.

Rabu, 14 Desember 2011

4 Trik SEO Ilegal

4 Trik SEO Ilegal

Perjuangan untuk meraih tempat teratas pada search engine result tidak mengenal batasan – baik secara etika maupun teknis. Ada banyak laporan mengenai situs-situs yang dibanned oleh Google dan search engine lainnya baik sementara maupun selamanya, karena malpraktek dan menggunakan ‘black hat’ teknik optimasi SEO. Reaksi dari search engine mudah untuk dimengerti – dengan begitu banyak tipu daya dan penjiplakan yang ditaruh oleh para ahli SEO di gudang mereka, hasil yang di tampilkan oleh search engine akan sama-sekali tidak berhubungan dengan isi dari website.
Dan hal ini membahayakan website tersebut karena beresiko di banned oleh Google. Dan andaipun search engine tidak mendeteksi kecurangan ini, biasanya pesaing anda akan melaporkannya.
Keyword Density atau Keyword Stuffing
Kadang kala seorang ahli SEO melakukan hal diluar batas etika demi mendongkrak situs klien mereka pada posisi teratas dengan menggunakan praktek tidak etis, seperti Keywod Stuffing. Keyword stuffing dianggap sebagai praktek yang tidak etis karena pada dasarnya yang anda lakukan adalah menuliskan keyword sebanyak-banyaknya, yang tidak berhubungan dengan website itu sendiri untuk mengelabui pengguna Search Engine, aktifitas ini sering membuat pengguna SE (Search Engine) kesasar.
Doorway Pages dan Hidden Text
Keyword lain yang umum adalah doorway pages. Sebelum Google memperkenalkan algoritma PageRank, doorway di praktekan secara umum dan saat itu ia tidak dianggap sebagai cara illegal untuk optimasi website. Sebuah halaman doorway adalah sebuah halaman yang dibuat khusus untuk search engine bukan untuk manusia, gunanya untuk mendapat posisi terbaik dalam search engines dan mengelabui pengguna SE untuk mendatangi website tersebut.
Meskipun Keywords masih merupakan cara yang direkomendasikan, namun mengandalkan sepenuhnya pada keywords untuk menentukan posisi terbaik situs anda, adalah salah. Maka halaman doorway bukan cara terbaik untuk mendapat lalu lintas tinggi bagi situs anda, namun jika anda menggunakannya, jangan salahkan Google jika menghukum anda.
Ada sebuah teknik lain yang hampir serupa dengan halaman doorway yakni hidden text, yang tidak tampak pada manusia namun dimasukan kedalam halaman HTML source, untuk mengelabui search engine bahwa halaman tersebut adalah keyword-rich. Sebenarnya, doorway dan hidden text tidak bisa (sulit) jika dikualifikasikan sebagai cara optimasi situs, namun mereka lebih pantas di kualifikasikan sebagai teknik memanipulasi dan mengelabui pengguna Search Engine, dengan konsekuensi situs anda di hukum oleh Google, Yahoo dan MSN.
Isian duplikat (Duplicate Content)
Kandungan (content) website merupakan hal paling utama dalam SEO, namun bukan duplikasi teks/content. Dalam aturan Google, duplikasi teks berarti teks yang sama berada dihalaman berbeda pada situs yang sama. Jika anda melakukan copy-paste sejumlah paragraf dalam satu halaman-kehalaman lain di situs anda, maka jangan tekejut jika rangking situs anda turun. Namun banyak pelaku SEO percaya bahwa teknik menggabungkan teks/content bukan merupakan duplikasi teks dan memang banyak contoh untuk ini.
Jika menggabungkan teks/content di kategorikan sebagai duplikasi teks maka situs agen-agen berita adalah situs yang pertama akan turun rangkingnya pada hasil pencarian search engine. Namun begitu tidak ada salahnya, untuk mengecek jikalau situs anda memiliki isian duplikat dengan situs lain, setidaknya, bisa saja seseorang secara illegal mengkopi isi dari situs anda dan anda tidak mengetahuinya. Similar Page Checker Tool Similar Page Checker dapat membantu anda untuk mengetahui kalau-kalau ada situs lain, yang secara illegal mengkopi isi dari situs anda

0 komentar:

  © Blogger templates The Professional Template by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP